www.smkn1saptosari.sch.id (GUNUNGKIDUL). SMKN 1 Saptosari terus berupaya membekali peserta didiknya agar siap menghadapi tantangan masa depan, baik dari segi kompetensi maupun mentalitas. Salah satu wujud nyata dari upaya tersebut adalah kegiatan Belajar Bersama Industri yang digelar pada Jumat, 31 Oktober 2025 di Aula Sasana Amarta SKATUSA.

Kegiatan yang mengusung tema “Membangun Kompetensi dan Mentalitas Profesional” ini diikuti oleh siswa kelas XII Kompetensi Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian. Tujuan kegiatan tersebut tidak hanya untuk memperkuat sinergi antara dunia pendidikan dan dunia industri (link and match) memberikan bekal kepada siswa menjelang pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL).
Dalam kegiatan ini, SMKN 1 Saptosari menghadirkan praktisi industri, Ibu Sri Wahyuni, CEO CV. Timoer Sentosa, yang dikenal melalui produk Herbal Yuniari. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala SMKN 1 Saptosari, Bp. Markidin Parikesit, S.Pd., M.T., yang dalam sambutannya beliau menekankan pentingnya kesiapan mental bagi lulusan SMK.
“Lulusan SMK nantinya bisa memilih untuk BMW — Bekerja, Melanjutkan studi, atau Wirausaha. Bagi yang memilih untuk bekerja maupun berwirausaha, mentalitas menjadi kunci penting dalam meraih kesuksesan,” ungkap beliau.

Pada sesi inti, Ibu Sri Wahyuni membagikan pengalaman serta motivasi kepada para siswa terkait kesiapan menghadapi dunia kerja dan dunia usaha. Beliau juga memberikan materi mengenai hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum menjalani PKL, serta menekankan pentingnya attitude atau sikap dalam dunia profesional.
“Attitude sangat menentukan keberhasilan seseorang, baik ketika PKL maupun saat bekerja nanti,” pesannya kepada para peserta.

Antusiasme siswa terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan selama sesi tanya jawab. Para peserta tampak bersemangat mengikuti jalannya kegiatan hingga akhir.
Melalui kegiatan Belajar Bersama Industri ini, diharapkan siswa SMKN 1 Saptosari semakin termotivasi untuk menjadi pribadi yang berkompeten dan bermental profesional, siap menghadapi tantangan dunia kerja di masa depan.

CV. Timoer Sentosa sendiri merupakan perusahaan yang berlokasi di Desa Wareng, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul. Perusahaan ini bergerak di bidang pengolahan minuman herbal dan rempah tradisional dengan merek “Herbal Yuniari”. Produk-produknya antara lain jahe merah instan, kunyit asem, wedang uwuh, serta berbagai olahan rempah lain yang telah menembus pasar nasional bahkan hingga luar negeri seperti Korea Selatan, Belanda, dan Belgia.

Selain fokus pada produksi, Ibu Sri Wahyuni juga aktif memberikan pelatihan kepada kelompok wanita tani dan masyarakat sekitar mengenai pengolahan hasil pertanian menjadi produk bernilai ekonomi tinggi. Upaya tersebut menjadi bagian dari kontribusi Herbal Yuniari dalam meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi masyarakat desa.
Tim Publikasi SMKN 1 Saptosari.
0 Komentar
Untuk mengirimkan komentar silakan login terlebih dahulu!